Spoiler for Audi duo Bike : 1. Audi Duo Bike Audi bekerja sama dengan Renovo Desain, yang populer untuk sepeda manufaktur dengan bingkai kayu, akan membuat sepeda dengan keahlian "Audi". Audi berencana untuk menggelar sepeda kayu yang ramah lingkungan dengan menciptakan frame monocoque bukan bahan merek dagang Audi - aluminium ringan, seperti kayu merupakan penyerap yang lebih baik dari getaran dan guncangan. Audi berencana untuk menambahkan berbagai fitur pada sepeda yang membuatnya kompak selain menawarkan ban yang sempit, sebuah kereta gigi 20-kecepatan dan Red SRAM dan tidak ada fender. Ini pasti akan menjadi sepeda jalan untuk melihat ke depan dan akan dihargai $ 7460. Spoiler for Valetudo : 2. Valetudo Bingkai bagian tunggal dari Valetudo terbuat dari plastik yang telah didaur ulang. Tubuh sepeda terlihat chic uber dan juga membantu dalam menyembunyikan komponen logam seperti pedal dan sistem peralatan dari pandangan dan dari berkarat. Ada kan...
Satu lagi resto baru di Grand Indonesia. Khususnya bagi yang gemar masakan Jepang, The Charcoal merupakan salah satu pilihan baru yang boleh dipertimbangkan. Tempatnya cozy. Bisa sekaligus makan siang sambil berbelanja. Untuk makan siang, The Charcoal menawarkan berbagai menu yang cukup terjangkau. Paket bento (lunch box) seharga Rp 96-120 ribu dengan pilihan: daging sapi, ayam, salmon, atau udang. Tersedia juga paket makan siang antara Rp 75-135. Bagi mereka yang memilih makanan sehat, shabu-shabu dari resto ini juga cukup populer. Di tingkat harga Rp 135 ribu, pilihannya adalah daging sapi atau seafood. Appetizers -nya (di tingkat harga Rp 20-85 ribu) terdiri atas berbagai pilihan: sake sashimi, tori kara age, chawan mushi, edamame, miso, age dashi tofu, ika kara age, dan lain-lain. The Charcoal rupanya memakai "sistem" seperti umumnya restoran di Jepang - yaitu menu makan malam yang jauh lebih mahal daripada menu makan siang. Tentu saja karena porsi dan kualitasny...
Warga Tanzania menyeberangi jalan yang terendam banjir di Dar es Salaam, Tanzania. AP Photo/Khalfan Said Banjir terburuk sepanjang 50 tahun melanda ibu kota Tazania, Dar es Salaam. "Tragedi ini mewaskan sedikitnya 23 orang dan menyebabkan 4.909 orang kehilangan tempat tinggal, kata Meck Sadick, Wali Kota Dar es Salaam, kepada kantor berita AFP , Kamis, 22 Desember 2011 seraya menyebutkan bahwa jumlah korban kemungkinan bertambah. Akibat amuk air bah, pusat-pusat bisnis tutup dan ribuan orang mengungsi, meninggalkan rumah mereka karena hampir seluruh sudut kota terendam air. "Pada 1954, Dar es Salaam diguyur hujan deras," kata Agnes Kijazi, Direktur Badan Meteorologi Tanzania dalam acara jumpa pers menyusul hujan lebat yang melanda ibu kota selama beberapa hari. Philippe Poinsot, Direktur Negara untuk UNDP, mengatakan kepada Radio PBB, masih terlalu dini menyebutkan kebutuhan para korban banjir. "Kami sekarang ini menjalin hubungan dengan pe...
Komentar
Posting Komentar